De Bruyne Hengkang, Muncul Ketegangan Baru di Bursa Transfer
Kevin De Bruyne resmi menyudahi kisah panjangnya bersama Manchester City. Sang maestro lini tengah memilih keluar setelah klub memutuskan tak memperpanjang kontraknya. Keputusan ini membuka babak baru dalam kariernya, sekaligus mengundang banyak klub untuk mengincar jasanya.
Nama besar De Bruyne langsung menyebar cepat di meja bursa transfer. Klub-klub top Eropa, Asia, hingga Amerika mulai melirik sang gelandang jenius. Usianya memang tidak muda lagi, tetapi visinya di lapangan masih tajam.
De Bruyne bukan hanya mantan kapten lapangan. Ia adalah ikon permainan Manchester City. Bersama Pep Guardiola, ia mencatatkan enam gelar Premier League dan satu trofi Liga Champions. Kombinasi ketenangan, umpan presisi, dan keberanian membuatnya tetap relevan hingga akhir musim.
Liverpool Diam-Diam Jalin Kontak dengan De Bruyne
Setelah kepergiannya dari City, isu mulai menyebar. Salah satunya adalah ketertarikan Liverpool. Klub rival di Premier League itu disebut sempat menghubungi sang pemain. Kabar ini menjadi kejutan besar mengingat rivalitas panjang kedua klub.
Liverpool tahu De Bruyne bisa menjadi jawaban atas minimnya kreativitas di lini tengah. Apalagi sejak ditinggal Thiago dan James Milner, mereka butuh sosok yang mampu mengatur ritme permainan. Meski negosiasinya tidak berjalan lama, pembicaraan tersebut cukup mengejutkan.
De Bruyne tidak langsung menolak. Ia mempertimbangkan semua opsi yang tersedia. Ia pernah mengatakan bahwa bertahan di Inggris masih masuk dalam pikirannya. Selain soal permainan, ia juga mempertimbangkan faktor keluarga dan stabilitas hidup.
Namun, Liverpool harus menerima kenyataan. De Bruyne akhirnya memilih jalan berbeda.
MLS dan Liga Saudi Tak Mampu Goda Sang Playmaker
Setelah gagal digaet Liverpool, De Bruyne kembali didekati klub-klub luar Eropa. Tim-tim MLS dari Amerika Serikat meliriknya dengan tawaran menggiurkan. Mereka yakin bisa menjadikan sang pemain sebagai ikon baru seperti Lionel Messi dan Sergio Busquets.
Tak hanya dari Amerika, beberapa klub dari Liga Pro Saudi ikut bersaing. Mereka menawarkan kontrak super mahal yang sulit ditolak pemain manapun. Namun, De Bruyne berpikir panjang.
Baginya, tantangan utama bukan uang. Ia ingin terus bermain di level tertinggi, di panggung besar seperti Liga Champions. Ia ingin menjaga performanya tetap tajam dan relevan.
Keputusannya sudah jelas. Ia tidak tertarik pada panggung pensiun dini di luar Eropa. Ia masih lapar akan prestasi.
Napoli Jadi Pilihan, De Bruyne Siap Ukir Sejarah Baru
Keputusan akhirnya membawa De Bruyne ke Italia. Tepatnya ke Napoli, sang juara Serie A musim 2024/2025. Klub yang tengah membangun kekuatan besar di bawah arahan Antonio Conte.
De Bruyne melihat Napoli sebagai proyek ambisius. Klub itu sudah memiliki basis kuat dan kini mencari sosok pemimpin di lini tengah. Kehadirannya akan memperkuat koneksi antarlini, sekaligus mendongkrak kualitas tim secara menyeluruh.
Conte menyambut hangat kedatangan De Bruyne. Ia percaya sang pemain akan jadi poros baru permainan Napoli. Kombinasi dengan McTominay dan Billy Gilmour akan menciptakan keseimbangan luar biasa di lini tengah.
De Bruyne juga sudah mulai beradaptasi dengan atmosfer Italia. Ia mengatakan bahwa keputusannya tidak mudah, tapi dia percaya ini langkah tepat. Kini, ia bersiap menulis lembaran baru bersama Partenopei.
Penutup: Langkah Berani, Target Lebih Tinggi
Kevin De Bruyne sudah melewati banyak babak dalam kariernya. Dari Chelsea, Wolfsburg, Manchester City, hingga kini Napoli. Ia selalu tampil konsisten dan jadi andalan di setiap tim.
Meski sempat membuka peluang ke Liverpool, De Bruyne tetap menjaga elegansi dalam mengambil keputusan. Ia memilih Napoli bukan karena uang, tapi karena ambisi untuk terus berada di panggung tertinggi.
Dengan lini tengah Napoli yang kini diperkuat De Bruyne, Liga Champions musim depan akan terasa berbeda. Tim asal Italia itu kini menjadi kekuatan yang tak bisa diremehkan.
Kisah baru De Bruyne baru saja dimulai. Kali ini, bukan di Inggris, tapi di tanah Italia yang penuh sejarah dan gairah sepak bola. Akankah ia kembali meraih kejayaan? Semua mata tertuju ke Naples.
Baca Juga: Napoli Incar Darwin Nunez Usai Dapatkan De Bruyne
