Inter Milan sedang bergerak agresif di bursa transfer musim panas ini. Setelah hasil mengecewakan musim lalu, mereka ingin membentuk skuad yang lebih tangguh. Salah satu target utama adalah striker muda Manchester United, Rasmus Hojlund.
Gagal Total Musim Lalu, Inter Tak Mau Ulang Kesalahan
Kegagalan meraih gelar musim lalu menjadi cambuk keras bagi manajemen Inter. Mereka tidak ingin hal itu terulang. Karena itu, perburuan pemain dimulai lebih awal.
Inter ingin memperkuat lini depan yang dinilai belum cukup tajam. Nama Hojlund kemudian muncul sebagai target ideal. Ia masih muda, punya kecepatan, dan telah mencicipi Premier League.
Tawaran Awal Inter Ditolak Tanpa Basa-Basi
Menurut laporan dari United in Focus, Inter sudah mengajukan proposal pertama. Namun, langkah itu gagal total.
Tawaran awal yang diajukan berupa peminjaman Hojlund selama satu musim. Mereka juga menyertakan opsi pembelian permanen di akhir musim.
Namun, MU langsung menolaknya. Mereka hanya tertarik pada penjualan permanen, bukan skema pinjaman. Ini menunjukkan bahwa MU masih sangat percaya pada potensi Hojlund.
Meski gagal, Inter tidak lantas mundur. Mereka justru menyiapkan langkah lanjutan yang lebih menggoda.
Strategi Baru: Tukar Tambah Plus Uang
Setelah proposal awal gagal, Inter segera menyusun taktik baru. Mereka sadar bahwa harus memberi penawaran lebih menarik. Maka, opsi tukar tambah pun diajukan.
Inter menawarkan Mehdi Taremi sebagai bagian dari kesepakatan. Selain itu, mereka menambahkan dana segar untuk mempermanis proposal.
Taremi dinilai bukan bagian dari rencana masa depan klub. Daripada membiarkannya tidak berkembang, lebih baik dimanfaatkan dalam transfer besar.
Selain itu, MU pernah menunjukkan minat pada Taremi. Jadi, Inter melihat celah yang bisa dimanfaatkan.
MU Tak Goyah, Tetap Minta Harga Penuh
Sayangnya, laporan menyebutkan bahwa MU tidak terkesan dengan penawaran itu. Mereka tetap bersikeras pada harga penuh.
MU hanya akan melepas Hojlund dengan dana sekitar 40 juta pounds. Dan itu harus dibayar secara tunai. Tidak ada ruang untuk negosiasi kreatif atau skema pertukaran pemain.
Meski begitu, bukan tidak mungkin Inter mencoba lagi dengan pendekatan berbeda. Bursa transfer masih panjang dan situasi bisa berubah.
Hojlund Masih Dianggap Aset Penting MU
Hojlund memang belum tampil sangat tajam di MU. Namun, ia masih muda dan dianggap sebagai proyek jangka panjang.
Erik ten Hag masih ingin melihat perkembangan striker asal Denmark tersebut. Apalagi, MU saat ini tidak punya banyak opsi di lini depan.
Melepas Hojlund tanpa pengganti jelas bukan pilihan bijak. Karena itu, MU menolak segala tawaran yang tidak memenuhi ekspektasi.
Taremi Bisa Jadi Ujung Tombak Inter
Sementara itu, jika transfer Hojlund gagal, Inter kemungkinan tetap akan melepas Taremi. Striker asal Iran itu tidak cocok dengan skema permainan Simone Inzaghi.
Inter kini mencari penyerang yang bisa memberi dimensi baru. Hojlund, dengan mobilitas dan kekuatannya, cocok dengan kebutuhan tersebut.
Namun, kalau gagal mendapatkan Hojlund, Inter harus segera putar haluan. Mereka tak punya waktu banyak untuk ragu.
Bursa Transfer Masih Panjang, Segala Mungkin Terjadi
Walaupun dua tawaran sudah ditolak, Inter masih punya waktu. Bursa transfer masih berjalan dan segalanya bisa berubah.
Bila MU mendatangkan striker baru, mungkin mereka akan melunak. Apalagi jika Hojlund sendiri meminta dilepas demi menit bermain yang lebih konsisten.
Inter harus sabar, tetapi juga cerdas dalam manuver. Jika mereka ingin mendatangkan Hojlund, waktunya menyusun tawaran ketiga yang lebih realistis.
MU Di Posisi Kuat, Inter Butuh Keajaiban
Saat ini, MU memegang semua kendali dalam transfer ini. Mereka tidak sedang tertekan untuk menjual.
Inter, sebaliknya, berada di posisi membutuhkan. Ini membuat negosiasi menjadi lebih berat bagi klub Italia itu.
Tetapi dalam dunia sepak bola, kejutan selalu mungkin terjadi. Inter tinggal menunggu celah yang tepat untuk menerobos.
Akankah Inter Menyerah?
Pertanyaannya kini: apakah Inter akan terus mengejar Hojlund? Ataukah mereka akan beralih ke target lain?
Yang pasti, fans Inter menanti striker baru yang bisa mengangkat performa musim depan. Hojlund memang nama ideal. Namun, harga yang diminta MU sangat tinggi.
Inter harus menyeimbangkan ambisi dan realita. Jika tidak, mereka bisa kehilangan keduanya.
Baca Juga: Bryan Mbeumo ke MU: Transfer Rp1,2 T Siap Meledak!