Saga Transfer Viktor Gyokeres: Arsenal Hadapi Tantangan Besar
Viktor Gyokeres, striker asal Swedia, kini menjadi sorotan utama di bursa transfer. Pemain yang tampil gemilang bersama Sporting pada musim lalu, mencetak 54 gol dan 13 assist dalam 52 pertandingan, kini tengah dikejar oleh klub-klub besar, termasuk Arsenal dan Manchester United.
Namun, transfer Gyokeres ke Premier League takkan mudah. Sporting CP diketahui menuntut harga fantastis untuk striker andalan mereka, dan Arsenal harus berhadapan dengan tawaran yang sulit dipenuhi.
Arsenal Siap Berikan Tawaran Besar untuk Gyokeres
Menurut laporan dari Maisfutebol, Arsenal telah mengajukan tawaran resmi sebesar £51 juta plus bonus kepada Sporting CP untuk merekrut Viktor Gyokeres. Tawaran ini, meskipun terbilang besar, tidak cukup bagi pihak Sporting yang menuntut angka lebih tinggi untuk melepaskan sang pemain.
Namun, yang lebih menarik adalah bagaimana Gyokeres menunjukkan minat besar untuk bergabung dengan The Gunners. Berdasarkan informasi dari CNN Portugal, agen Gyokeres telah bertemu dengan pihak Arsenal pada hari Rabu untuk mendiskusikan kemungkinan transfer. Pemain 25 tahun itu kabarnya lebih memilih pindah ke Emirates daripada bergabung dengan Manchester United.
Sporting Tegaskan Tidak Ada Diskon untuk Gyokeres
Pihak Sporting CP tidak ragu untuk menegaskan bahwa mereka tidak akan menerima tawaran yang lebih rendah dari nilai yang mereka tetapkan. Frederico Varandas, Presiden Sporting, dengan tegas menolak tawaran Arsenal yang dianggap tidak memadai. Ia mengungkapkan, “Saya bisa jamin Gyokeres tidak akan pergi dengan harga €60 juta ditambah €10 juta.”
Meskipun demikian, Varandas menambahkan bahwa pihak klub tidak akan terlalu kaku dalam menilai harga jual pemain. Sporting CP tetap terbuka terhadap perubahan harga yang bisa disesuaikan dengan perkembangan pasar. Meski begitu, ia menekankan bahwa mereka tidak akan menjual pemain dengan harga yang terlalu rendah.
Gyokeres Frustrasi: Pilihan Arsenal atau United?
Viktor Gyokeres kini berada dalam posisi yang sulit. Frustrasi dengan sikap keras Sporting yang tampaknya tak ingin menurunkan harga, Gyokeres mulai menunjukkan ketidaksenangannya. Beberapa laporan menyebutkan bahwa striker asal Swedia ini mungkin akan mengambil langkah ekstrem, seperti mogok latihan, untuk memaksa Sporting CP menyetujui transfernya ke Arsenal atau Manchester United.
Meskipun kontraknya di Sporting masih berlaku hingga 2028, Gyokeres tentu merasa tertekan dengan keputusan klub yang terus menahan dirinya. Ia ingin melanjutkan kariernya di Premier League, dan Arsenal menjadi pilihan utamanya. Namun, jika tidak ada kesepakatan tercapai dalam waktu dekat, kemungkinan Gyokeres harus mencari alternatif lain, termasuk bergabung dengan Manchester United yang kini juga mulai mengeksplorasi opsi transfer.
Situasi Semakin Mendesak: Arsenal dan United Berjuang Memperoleh Pemain
Bagi Arsenal, situasi ini semakin mendesak. Jika mereka tidak meningkatkan tawaran mereka, maka kesempatan untuk merekrut Gyokeres bisa hilang. Sementara itu, Manchester United yang sebelumnya dikaitkan dengan pemain ini, mulai mengalihkan perhatian mereka ke pemain lain. Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt kini menjadi target utama mereka, yang semakin memperburuk posisi Gyokeres di bursa transfer.
Namun, jika Arsenal memutuskan untuk meningkatkan tawaran mereka, ada kemungkinan besar bahwa Sporting CP akan mulai melunak. Di sisi lain, Benjamin Sesko yang juga dibidik oleh Arsenal bisa menjadi alternatif jika mereka gagal mendapatkan Gyokeres.
Kesimpulan: Bisakah Arsenal Menyelesaikan Saga Transfer Gyokeres?
Saga transfer Viktor Gyokeres kini berada di titik kritis. Arsenal dan Sporting CP masih terjebak dalam negosiasi yang belum menemui titik temu. Pihak Sporting tetap bertahan dengan harga tinggi, sementara Gyokeres semakin frustasi dan mungkin akan memaksa transfernya.
Bagi Arsenal, ini adalah kesempatan besar untuk menambah daya gedor tim mereka dengan pemain yang memiliki catatan impresif. Namun, mereka harus lebih agresif dalam merespons tuntutan harga yang ditetapkan Sporting.
Di sisi lain, Manchester United yang sempat menjadi peminat, tampaknya mulai mundur. Jika Arsenal tidak segera bergerak, impian Gyokeres untuk tampil di Premier League musim depan bisa saja kandas.