Liga Belanda (Eredivisie): Sejarah, Tim Terbaik, dan Persaingan Sengit

Liga Belanda, atau yang dikenal dengan nama Eredivisie, adalah salah satu liga sepak bola paling bergengsi di Eropa. Meskipun tidak sebesar Premier League, La Liga, atau Serie A, Eredivisie tetap memiliki sejarah yang kaya dan penuh dengan talenta sepak bola dunia. Liga ini telah melahirkan sejumlah pemain hebat yang berkontribusi besar di level internasional dan klub-klub besar Eropa. Artikel ini akan membahas sejarah Eredivisie, tim terbaik, serta persaingan sengit yang terjadi di liga ini.

Sejarah Liga Belanda (Eredivisie)

Eredivisie didirikan pada tahun 1956 sebagai liga sepak bola profesional tertinggi di Belanda. Sebelumnya, liga sepak bola Belanda tidak memiliki struktur yang profesional dan lebih mengandalkan klub-klub regional. Dengan pembentukan Eredivisie, sepak bola Belanda memasuki era baru yang lebih terorganisir dan berkompetisi di level yang lebih tinggi.

Sejak awal berdirinya, Eredivisie menjadi rumah bagi beberapa tim paling sukses di dunia sepak bola. Tim seperti Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, dan Feyenoord Rotterdam telah mendominasi liga ini selama bertahun-tahun. Ketiganya juga menjadi klub besar yang berkompetisi di tingkat Eropa dan memiliki reputasi yang mengesankan dalam sejarah sepak bola internasional.

Tim Terbaik dalam Eredivisie

1. Ajax Amsterdam

Ajax Amsterdam adalah klub paling sukses dalam sejarah Eredivisie. Dengan jumlah gelar juara liga terbanyak, Ajax telah meraih 34 gelar Eredivisie (per 2025). Klub ini terkenal karena filosofi permainan menyerang dan pengembangan pemain muda yang luar biasa. Ajax juga memiliki akademi sepak bola yang sangat terkenal, De Toekomst, yang telah melahirkan banyak pemain bintang, seperti Johan Cruyff, Marco van Basten, dan Dennis Bergkamp.

Selain kesuksesan domestik, Ajax juga dikenal di Eropa karena keberhasilannya di Liga Champions. Mereka telah memenangkan empat gelar Liga Champions sepanjang sejarah, yang terakhir pada 1995. Ajax terus menjadi tim yang sangat kompetitif di Eredivisie dan sering kali menjadi pesaing utama untuk gelar juara.

2. PSV Eindhoven

PSV Eindhoven adalah salah satu klub terbesar di Belanda dan pesaing utama Ajax di Eredivisie. Klub ini telah meraih 24 gelar Eredivisie dan memiliki reputasi besar di Eropa. PSV paling dikenal dengan kesuksesannya di Liga Champions pada tahun 1988, ketika mereka meraih gelar juara Eropa setelah mengalahkan S.L. Benfica di final.

PSV terkenal dengan filosofi permainan yang seimbang antara serangan dan pertahanan. Mereka juga memiliki akademi sepak bola yang sangat baik dan sering mengembangkan pemain muda berbakat. Pemain-pemain seperti Ruud Gullit, Arjen Robben, dan Ruud van Nistelrooy pernah memperkuat PSV dan mencapai kesuksesan di klub-klub besar Eropa.

3. Feyenoord Rotterdam

Feyenoord Rotterdam adalah klub terbesar ketiga di Belanda dan salah satu yang paling sukses di Eredivisie, dengan 15 gelar liga hingga saat ini. Klub ini juga memiliki basis penggemar yang sangat fanatik dan selalu memberikan dukungan luar biasa di setiap pertandingan.

Feyenoord telah meraih banyak gelar domestik dan juga sukses di Eropa. Pada 1970, mereka memenangkan Liga Champions, menjadikannya salah satu klub Belanda yang sangat dihormati di Eropa. Feyenoord sering kali menjadi pesaing kuat dalam perburuan gelar Eredivisie dan selalu menampilkan permainan yang agresif dan penuh semangat.

Persaingan di Eredivisie

Eredivisie terkenal dengan persaingan sengit antara tiga klub terbesar, yaitu Ajax, PSV, dan Feyenoord. Meskipun Ajax lebih dominan dalam hal jumlah gelar, PSV dan Feyenoord selalu menjadi pesaing yang sangat kuat dan sering kali menciptakan kejutan-kejutan di musim tertentu.

Selain itu, klub-klub seperti AZ Alkmaar, Vitesse Arnhem, dan FC Utrecht juga menjadi tim yang dapat memberikan kejutan di Eredivisie. Walaupun mereka mungkin tidak selalu berkompetisi untuk gelar juara, mereka sering kali menjadi ancaman bagi klub-klub besar dengan permainan yang solid dan penuh ambisi.