Proyek Baru Juventus Dimulai dari Tengah
Juventus tengah menyusun revolusi besar untuk menyambut musim baru. Fokus utama mereka kali ini ada di sektor krusial: lini tengah.
Setelah mengevaluasi performa skuad musim lalu, manajemen Juventus menyadari bahwa perubahan besar harus segera dilakukan. Nama pertama yang terancam adalah Douglas Luiz.
Meskipun baru bergabung dari Aston Villa, performanya belum memenuhi ekspektasi. Juventus tak ingin menunggu terlalu lama. Mereka langsung bergerak cepat untuk mencari pengganti.
Target mereka sangat jelas: Joao Gomes, gelandang Wolverhampton Wanderers dan anggota skuad Timnas Brasil saat ini.
Douglas Luiz Gagal Tampil Konsisten
Douglas Luiz datang dengan reputasi tinggi dan harga yang tidak murah. Juventus berharap ia menjadi pengatur ritme di tengah lapangan.
Namun, performanya selama beberapa bulan justru tidak stabil. Ia sering kehilangan bola dalam tekanan, dan pergerakannya terlalu lambat untuk ritme yang diinginkan pelatih Thiago Motta.
Beberapa sumber internal klub bahkan menyebut Douglas Luiz tidak cocok dengan gaya permainan menyerang cepat ala Motta.
Karena itu, Juventus tak mau ambil risiko lebih jauh. Klub siap membuka pintu keluar untuk sang gelandang sebelum musim benar-benar dimulai.
Joao Gomes Menjadi Target Serius
Nama Joao Gomes muncul sebagai kandidat utama pengganti Douglas Luiz. Gelandang 23 tahun ini tampil menonjol di Premier League bersama Wolves.
Selain itu, ia berhasil mencuri perhatian pelatih Timnas Brasil dan langsung mendapat kepercayaan sebagai starter di beberapa laga uji coba.
Joao dikenal sebagai pemain yang agresif, disiplin, dan cerdas membaca permainan. Karakter tersebut sangat cocok untuk mengisi peran penting di sistem Motta.
Juventus bahkan telah mengirimkan perwakilan untuk memantau langsung aksinya bersama Brasil di Copa America 2025.
Harga Mahal Bukan Penghalang
Wolverhampton tentu tak akan melepas Joao Gomes dengan harga murah. Klub asal Inggris itu siap melepas sang pemain jika ada tawaran sekitar €45 juta.
Namun, Juventus siap melakukan negosiasi kreatif. Mereka mempertimbangkan opsi barter, termasuk kemungkinan menyertakan Douglas Luiz sebagai bagian dari kesepakatan.
Hal ini dinilai masuk akal, mengingat Aston Villa sebelumnya sempat berminat pada Joao Gomes sebelum sang pemain merapat ke Wolves.
Jika barter ini berjalan lancar, Juventus bisa mendapatkan gelandang yang lebih cocok tanpa harus menguras keuangan klub.
Motta Ingin Gelandang Serbaguna
Thiago Motta secara terbuka menyatakan bahwa lini tengah harus punya energi tinggi. Ia ingin gelandang yang tidak hanya bisa bertahan, tapi juga menyerang.
Joao Gomes memenuhi semua kriteria itu. Ia bisa menjaga stabilitas lini tengah, sekaligus membantu membangun serangan cepat.
Selain itu, Joao punya stamina luar biasa. Ia sanggup tampil penuh di banyak laga tanpa mengalami penurunan performa.
Dengan profil seperti itu, tidak heran jika Motta mendorong klub untuk segera menyelesaikan transfernya.
Juventus Butuh Regenerasi Cepat
Selain performa individu, Juventus juga harus memikirkan regenerasi skuad. Beberapa gelandang senior seperti Adrien Rabiot dan Manuel Locatelli mulai mengalami penurunan.
Jika Juventus ingin kembali kompetitif di Serie A dan Liga Champions, mereka harus menyegarkan lini tengah secepat mungkin.
Joao Gomes bisa menjadi jembatan transisi antara generasi lama dan skema baru yang diusung Motta.
Dengan usia muda dan pengalaman di liga berat seperti Premier League, Joao diprediksi siap bersaing sejak awal musim.
Fans Dukung Langkah Juventus
Langkah Juventus mendepak Douglas Luiz dan membidik Joao Gomes mendapat dukungan luas dari para tifosi.
Banyak fans yang merasa bahwa Juventus terlalu lama mempertahankan pemain yang tidak memberi kontribusi maksimal.
Di sisi lain, mereka sangat antusias menyambut rencana perekrutan Joao Gomes. Gelandang enerjik seperti dia dianggap sebagai tipe pemain yang sudah lama dibutuhkan klub.
Media sosial pun ramai dengan tagar #JoaoToJuve, menunjukkan harapan besar dari fans untuk transfer ini segera terjadi.
Bursa Transfer Masih Panjang, Tapi Waktu Terbatas
Meski bursa transfer musim panas masih berlangsung, Juventus tidak ingin menunda langkah. Mereka tahu bahwa klub-klub lain juga mengincar Joao Gomes.
Jika terlalu lama menunggu, pemain bisa tergoda dengan tawaran klub Premier League lain yang lebih kaya secara finansial.
Oleh karena itu, Juventus harus bergerak cepat dan tepat. Negosiasi dengan Wolves harus berlangsung mulus agar tak kehilangan target utama mereka.
Baca Juga: Juventus Sodorkan Kenaikan Gaji 300% untuk Kenan Yildiz!
