Gol Penting dari Seorang Bek
Jordi Amat kembali mencuri perhatian saat Timnas Indonesia menghadapi Chinese Taipei. Bek naturalisasi ini sukses mencetak gol penting yang membantu Garuda mengamankan kemenangan. Meski berposisi sebagai bek tengah, Amat membuktikan dirinya juga mampu menyumbang gol krusial.
Gol itu bukan sekadar tambahan angka di papan skor, tetapi juga simbol kontribusi besar Amat. Publik Indonesia pun mulai bertanya, sudah berapa gol sebenarnya yang dicetak sang bek untuk skuad Garuda?
Perjalanan Karier Amat Bersama Garuda
Sejak resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada 2022, Jordi Amat langsung mendapat tempat di tim utama. Shin Tae-yong menilai pengalaman panjang Amat di Eropa sangat berharga untuk lini pertahanan Indonesia.
Dengan latar belakang bermain di La Liga dan Liga Belgia, Amat membawa standar tinggi dalam menjaga lini belakang. Namun, kontribusinya tidak berhenti di pertahanan. Sesekali, ia juga mencetak gol untuk membantu tim keluar dari tekanan.
Gol Melawan Chinese Taipei Jadi Sorotan
Laga melawan Chinese Taipei menjadi contoh nyata peran penting Amat. Ia naik ke depan saat situasi bola mati, lalu melepaskan sundulan keras yang berbuah gol.
Suporter langsung bersorak menyambut gol tersebut. Mereka tidak hanya memuji kemampuannya bertahan, tetapi juga keahliannya dalam mencetak gol dari situasi set piece.
Catatan Gol Jordi Amat untuk Indonesia
Sejak debut bersama Timnas Indonesia, Amat memang jarang mencetak gol. Namun, setiap gol yang ia sumbangkan selalu hadir di momen penting.
Dengan tambahan gol melawan Chinese Taipei, Amat kini sudah mencetak dua gol untuk skuad Garuda. Catatan itu cukup istimewa mengingat posisinya sebagai bek tengah.
Peran Amat di Lini Belakang
Selain gol, kontribusi utama Amat tetap berada di lini belakang. Ia berperan sebagai pemimpin pertahanan, mengatur posisi rekan setim, serta memastikan transisi bertahan berjalan mulus.
Ketenangannya dalam menghalau serangan lawan memberi rasa aman bagi kiper maupun bek lainnya. Kombinasi kepemimpinan dan pengalaman internasional membuatnya jadi sosok tak tergantikan.
Shin Tae-yong Puji Kontribusi Amat
Pelatih Shin Tae-yong tidak segan memberikan pujian untuk Amat. Ia menyebut sang bek sebagai pemain yang membawa keseimbangan. Menurut Shin, gol Amat hanyalah bonus dari kerja kerasnya di pertahanan.
“Jordi sangat penting bagi tim. Dia tidak hanya menjaga lini belakang, tetapi juga bisa membantu mencetak gol,” ujar Shin dalam konferensi pers.
Dukungan Suporter untuk Amat
Suporter Timnas Indonesia pun memberikan apresiasi besar. Media sosial dipenuhi pujian untuk Amat setelah gol melawan Chinese Taipei. Banyak yang menyebutnya sebagai sosok pemimpin sejati di lapangan.
Bagi suporter, kehadiran pemain seperti Amat membuktikan bahwa naturalisasi bisa memberikan dampak positif nyata. Ia tidak hanya sekadar hadir, tetapi juga tampil maksimal untuk Merah Putih.
Gol Amat sebagai Motivasi Garuda
Gol Amat menjadi energi tambahan untuk rekan setimnya. Pemain muda seperti Pratama Arhan dan Rizky Ridho mengaku termotivasi melihat senior mereka mencetak gol.
Menurut mereka, Amat selalu memberi contoh lewat kerja keras dan disiplin. Golnya menjadi bukti bahwa semua pemain, termasuk bek, harus siap berkontribusi.
Target Amat ke Depan
Meski sudah mencetak gol, Amat menegaskan fokus utamanya tetap bertahan. Ia ingin memastikan Timnas Indonesia semakin solid di lini belakang.
Namun, ia tidak menutup kemungkinan untuk menambah catatan golnya. “Jika ada kesempatan, saya akan selalu mencoba mencetak gol,” kata Amat dengan senyum.
Kesimpulan: Bek Serbabisa untuk Garuda
Gol Jordi Amat melawan Chinese Taipei kembali menegaskan kontribusinya bagi Timnas Indonesia. Meski posisinya sebagai bek tengah, ia sudah mencetak dua gol untuk Garuda.
Lebih dari sekadar angka, gol-gol itu menunjukkan dedikasi dan kepemimpinan Amat. Ia tidak hanya menjaga pertahanan, tetapi juga memberi kejutan di lini depan.
Dengan kombinasi pengalaman, kepemimpinan, dan semangat juang, Jordi Amat kini menjadi simbol penting bagi perjalanan Timnas Indonesia menuju prestasi lebih tinggi.
Baca Juga: Gerald Vanenburg Kritik Penampilan Timnas Indonesia U-23 Usai Ditahan Laos: Tim Seakan Tidak Siap
