Inter Milan Ingin Asensio: Langkah Berani Tapi Penuh Perhitungan
Inter Milan kembali membuat kejutan di bursa transfer. Kali ini, mereka membidik Marco Asensio dari Paris Saint-Germain sebagai rekrutan strategis.
Nama Asensio bukan asing di telinga publik sepak bola. Ia pernah bersinar bersama Real Madrid dan kini berseragam PSG.
Namun sayangnya, Asensio tidak masuk dalam rencana utama pelatih Luis Enrique musim depan. Hal ini membuka peluang besar untuk Inter bergerak cepat.
Harga Terjangkau, Pengalaman Tinggi: Kombinasi Ideal bagi Inter
Menurut Gazzetta dello Sport, Inter tertarik karena dua faktor utama. Pertama, harga yang relatif murah. Kedua, kualitas yang sudah terbukti.
Kontrak Asensio akan berakhir pada Juni 2025. Dengan sisa masa kontrak yang singkat, harganya diperkirakan hanya sekitar 10–12 juta euro.
Untuk pemain sekelas Asensio, nilai ini tergolong murah. Apalagi, Inter tidak perlu melalui negosiasi panjang jika PSG memang ingin melepasnya.
Karena itu, Inter ingin memanfaatkan peluang ini sebelum klub lain ikut bersaing. Mereka tidak ingin kecolongan seperti transfer-target sebelumnya.
Inter Butuh Kreator Baru di Balik Striker
Pelatih Cristian Chivu memiliki rencana taktis baru untuk musim depan. Ia akan memakai formasi 3-4-2-1 yang menekankan keseimbangan dan kreativitas.
Dalam formasi ini, dua gelandang serang bertugas mendukung striker utama. Pemain di posisi tersebut harus kreatif, lincah, dan mampu membuka ruang.
Chivu menginginkan pemain yang bisa mengisi posisi itu dengan fleksibilitas tinggi. Dan di sinilah Asensio masuk sebagai kandidat paling cocok.
Pemain asal Spanyol tersebut mampu bermain di antara lini tengah dan depan. Visi permainannya sangat baik, begitu juga teknik individunya.
Statistik Asensio Tunjukkan Kualitas yang Masih Tajam
Meski tak menjadi starter reguler di PSG, Asensio masih tampil gemilang. Musim lalu, ia mencatat 71 persen keberhasilan dalam percobaan dribel.
Angka tersebut cukup tinggi dan mengungguli rata-rata pemain Inter saat ini. Kualitas ini membuatnya ideal untuk peran kreator di belakang striker.
Selain itu, Asensio juga mencetak sejumlah gol penting dan menciptakan banyak peluang. Ia tetap mampu mencetak dampak besar meski bermain dari bangku cadangan.
Oleh karena itu, Inter menilai Asensio masih sangat layak bersaing di level tertinggi.
Usia Bukan Penghalang, Justru Tambah Nilai
Sebagian mungkin menganggap usia Asensio menjadi kekurangan. Namun, Inter melihatnya sebagai aset tambahan.
Asensio akan berusia 30 tahun pada Januari mendatang. Namun, ia masih berada dalam kondisi terbaik dan punya pengalaman segudang.
Bermain di laga-laga penting bersama Real Madrid membuat mentalitasnya matang. Ia juga tak akan kaget saat tampil di atmosfer pertandingan besar.
Bagi Inter, inilah nilai penting yang mereka cari. Mereka ingin pemain yang bisa langsung nyetel tanpa proses adaptasi lama.
Inter Butuh Pemain Siap Pakai, Asensio Adalah Jawabannya
Skuad Inter saat ini cukup solid. Namun, mereka butuh tambahan pemain yang bisa langsung memberi kontribusi maksimal.
Merekrut talenta muda memang bagus untuk masa depan. Tapi, proyek Inter juga butuh hasil instan untuk bersaing di semua kompetisi.
Asensio menawarkan keduanya. Ia masih cukup muda untuk bermain beberapa musim, tapi cukup dewasa untuk jadi pemimpin di lapangan.
Dengan kualitas yang ia miliki, Asensio bisa langsung mengisi celah yang selama ini sulit ditambal.
PSG Bersedia Melepas, Inter Harus Gerak Cepat
Situasi di PSG turut mempermudah negosiasi. Luis Enrique sudah tak lagi menjadikan Asensio pilihan utama.
Jika ada tawaran masuk, PSG diperkirakan tidak akan mempersulit. Inilah alasan Inter harus segera mengambil langkah konkret.
Klub lain pasti akan melirik Asensio jika Inter menunda terlalu lama. Maka, waktu menjadi faktor penting dalam proses ini.
Dengan tawaran yang masuk akal, kesepakatan bisa terjadi dalam waktu dekat.
Penutup: Perekrutan Cerdas untuk Misi Besar
Inter Milan punya visi jangka panjang. Namun, mereka juga sadar bahwa hasil instan tetap dibutuhkan.
Perekrutan Marco Asensio merupakan langkah tepat. Dengan harga terjangkau dan kualitas tinggi, ia menjadi solusi cerdas untuk lini serang.
Dalam sistem 3-4-2-1 yang diterapkan Chivu, Asensio bisa menjadi senjata rahasia. Ia mampu menjadi pembeda di momen-momen krusial.
Jika proses negosiasi berjalan lancar, Inter akan mendapatkan pemain siap pakai dengan nilai investasi yang minim.
Langkah ini menunjukkan bahwa Inter tak hanya cerdas dalam taktik, tapi juga dalam strategi transfer.
Baca Juga: Kota Takai Datang ke Tottenham: Bek Muda Jepang Tantang Premier League
Baca Juga: Inter Milan Ngebet Rekrut Leoni, Bek Muda Parma Jadi Prioritas
